MENGENAL CPU
Weitss... yang masuk ke blog ini karena salfok sama namanya siapa nih? Halo temen, selamat datang di blog aku sevendream, di blog ini bakal ada informasi-informasi menarik seputar TIK, Sejarah, UTBK, atau hal-hal bermanfaat lainnya nih. Jadi, ayo tunggu updatean di blog aku setiap hari Jum'at.
oke kembali pada topik, Kalian pasti sudah tidak asing lagi kan dengan CPU, CPU adalah singkatan dari Central Processing Unit Yang merupakan salah satu dari perangkat keras komputer. CPU ini memiliki tugas untuk
menerima dan menjalankan perintah sebagai perangkat lunak. sehingga CPU sering
disebut sebagai prosesor dengan kualitas teknologi.
Seperti pada judul CPU ini mempunyai komponen-komponen lain di dalamnya. Sama seperti tubuh, tubuh memiliki organ untuk bekerja sesuai dengan fungsinya masing masing. Jadi ayo sekarang kita bahas lebih dalam Komponen-komponen didalam CPU.
1. CASING CPU
Komponen
CPU pertama adalah casing CPU, yang merupakan bagian paling luar. Umumnya CPU
terbuat dari aluminium atau bahan-bahan yang sejenis. Fungsi casing CPU adalah
untuk melindungi berbagai komponen CPU lainnya yang ada di dalam dari debu,
panas, air, atau kotoran lainnya pada saat bekerja.
Casing juga berfungsi sebagai tempat kita meletakkan dan memasang berbagai komponen seperti motherboard, power supply, optical disc drive, hard disk, dan lain-lain. Peran casing penting agar komponen lain terjaga dan tidak rusak.
2. MOTHER BOARD
Motherboard memiliki fungsi utama sebagai pusat penghubung antar perangkat yang terpasang pada sebuah PC. Antara motherboard dan bagian-bagiannya dapat menghubungkan kode-kode yang akan difungsikan menjadi sebuah kinerja pada perangkat komputer.Bagian-bagian Motherboard
Motherboard
memiliki beberapa bagian sebagai berikut:
1. Socket CPU
Ada
dua tipe Socket CPU alias Processor Socket yang sering digunakan, yakni ZIF dan
LIF. ZIF atau Zero Insertion Force merupakan socket model baru, sedangkan LIF
atau Low Insertion Force merupakan socket model lama. Kemudian pada prosesor AMD
terdapat istilah sendiri, yakni socket A.
2. BIOS (Basic Input-Output System)
BIOS adalah program dasar yang dipakai antara motherboard dan sistem operasi. Program ini terdapat pada ROM (Read Only Memory) yang berfungsi untuk mengatur suatu komponen yang terhubung pada motherboard agar dapat bekerja.
3. North Bridge Controller
Bagian ini berfungsi untuk menghubungkan antara slot RAM, slot AGP, dan socket CPU. Letaknya berdekatan dengan prosesor dan menjadikannya sebagai salah satu bagian penting dari sebuah motherboard.
4. South Bridge Controller
South Bridge Controller juga merupakan bagian penting dari motherboard. Fungsinya adalah sebagai pengatur kerja peripheral pada perangkat komputer, seperti ROM BIOS, USB, keyboard, IDE controller, mouse, modem, LAN, dan lainnya.
Ini adalah sebuah pin yang memiliki fungsi untuk menyambungkan motherboard dengan power supply. Power supply terdiri dari dua jenis, yaitu AT dan ATX. Jenis AT terdiri dari dua kabel power supply yang dijadikan satu. Lalu untuk jenis ATX terdiri dari satu kabel power supply yang dipasang pada sebuah header dan sudah mulai digunakan untuk motherboard model terbaru.
6. Slot RAM
Sesuai namanya, bagian ini memiliki fungsi sebagai tempat meletakkan RAM. Saat ini untuk jenis motherboard baru sudah menggunakan tipe DDR3.
7. Slot PCI
PCI merupakan singkatan dari Peripheral Component Interconnect. Slot PCI adalah tempat untuk menyisipkan Add-on Card LAN, sound, hingga TV Tunner.
8. Slot AGP
Slot AGP (Accelerated Graphics Port) adalah tempat untuk memasukkan AGP Card yang berguna untuk menampilkan grafis pada layar komputer. Letaknya bersisian dengan slot PCI dan hampir terlihat sama, sehingga sulit untuk dibedakan.
9. Slot IDE dan SATA
IDE (Integrated Device Electronic) berguna untuk mendukung perangkat harddisk atau floppy disk. Sementara SATA (Serial Advance Technology Attachment) berfungsi sebagai penghubung serial ATA. Kalau motherboard tipe lama masih menggunakan salah satu slot saja, kini di model baru sudah menggunakan keduanya.
10. CMOS (Complementary Metal Oxide Semiconductor)
CMOS merupakan baterai yang berfungsi untuk memberikan daya pada sebuah memori pada motherboard sebagai pengatur konfigurasi.
3. PROCESSOR
Processor
atau prosesor merupakan perangkat keras komputer yang memiliki tugas untuk
memahami dan melaksanakan perintah dan data dari perangkat lunak. Dalam
sistem kerja komputer, prosesor melakukan manajemen arus data sehingga tidak
terjadi stack data dalam proses operasinya.
4. RAM
RAM adalah singkatan random
access memory dan merupakan salah satu komponen CPU. Kinerja RAM sangat
berpengaruh pada performa komputer secara keseluruhan, terutama untuk keperluan
multitasking atau melakukan beberapa aktivitas secara bersamaan.
Fungsi
RAM adalah untuk menyimpan data sementara dari suatu aplikasi, yang bisa
dijalankan secara acak. Hal ini membuat daya kapasitas RAM menjadi penting,
selain untuk keperluan multitasking, juga untuk penggunaan aplikasi berat,
seperti game atau software desain grafis.Bagi
pengguna, fungsi hardisk sangat vital sebagai tempat menyimpan segala macam
data, file, serta dokumen virtual seperti . doc, .pdf, .mp3, dan lain-lain.
Dengan fungsi hardisk dalam menyimpan berbagai file tersebut, maka bisa
dibilang harddisk adalah nyawa bagi seorang pengguna dalam komputernya.
Harddisk yang umum digunakan oleh CPU pada sebuah PC adalah harddisk dengan ukuran 3.5”. Sedangkat untuk laptop, harddisk yang umum digunakan adalah harddisk dengan ukuran 2.5”. Saat ini, sudah ada sebuah pengembangan baru dari harddisk, yaitu SSD. SSD merupakan kependekan dari Solid State Drive, yang mana tidak menggunakan cakram seperti harddisk, namun hanya menggunakan chip sebagai media penyimpanan datanya.
Hardisk mungkin merupakan komponen terpenting untuk komputer Anda. Tanpanya komputer Anda tidak akan dapat menyimpan file apa pun, tidak akan dapat mem-boot sistem operasi, dan tidak akan bisa memainkan permainan atau pun mengunduh suatu file.
Power supply merupakan salah satu bagian CPU yang sangat penting, karena menyangkut masa pakai komputer. Fungsi power supply adalah untuk memberikan daya atau sumber listrik pada komponen-komponen komputer. Jika power supply tidak bekerja baik, maka kinerja CPU komputer juga akan terganggu.
Power supply juga berfungsi merubah tegangan DC menjadi AC sebelum dialirkan ke setiap komponen-komponen komputer itu sendiri. Power Supply memiliki tegangan daya yang berbeda-beda ada dari 300 watt, 380 watt, 400 watt, 450 watt, 500 watt, 600 watt, dan sebagainya.
Tipe power supply yang kami bedah adalah Switching Power Supply Model
SB-380W
Kabel-kabel pada power supply ini ada beberapa macam:
1.
7. COOLING FAN
Cooling fan juga mampu menghindari kejadian-kejadian yang tidak diinginkan, misalnya seperti overheat atau mati mendadak karena berhentinya kinerja CPU. Posisi cooling fan pada CPU juga harus disusun dengan tepat, agar semua komponen bisa terkena dampaknya.
Nah itulah pembahasan mengenai 10 bagian-bagian CPU dan fungsinya pada komputer. Tiap komponen CPU memiliki peran dan fungsi masing-masing yang penting guna menunjang kinerja komputer kita agar performanya menjadi maksimal.
0 comments